Magelang (03/06) – Menindaklanjuti Instruksi Bupati Magelang yang menerapkan
Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Virus Disease (COVID-
19) di Kabupaten Magelang. Artos Mall selaku pusat perbelanjaan terbesar di Kabupaten
Magelang, akan berhenti beroperasional sementara per-hari Minggu, 4 Juli 2021 hingga
Selasa, 20 Juli 2021.
Sebagai bentuk tanggungjawab sosial dalam mendukung upaya pemerintah agar dapat
menurunkan angka penyebaran Covid-19, Saparina Tri Hapsari selaku General Manager di
Artos Mall membenarkan penutupan Artos Mall untuk sementara waktu. Namun demikian,
tetap akan ada beberapa tenant yang buka. Kategori ini mencakupi supermarket, pharmacy,
tenant F & B dengan hanya melayani take away, serta ATM.
Beberapa tenant mall yang tetap beroperasi tersebut akan dimulai pukul 10.00 – 20.00 WIB.
Selain berhenti operasional sementara, Artos Mall juga memperketat protokol kesehatan dan
turut menghimbau sekaligus mengingatkan kembali kepada tenant agar terus konsisten seperti
melakukan general cleaning, penyemprotan disinfektan yang dilakukan secara rutin, dan bagi
seluruh karyawan tenant untuk memakai masker double.
“Sailendra Food Court, Snack Corner, dan Mataram Food Courner akan tetap melayani
transaksi pembelian. Transaksi akan dilayani melalui pintu Mataram Food Corner dengan
sistem take away. Nantinya akan ada runner dari team Food Court untuk mengantarkan
pesanan dari Sailendra Food Court/Snack Corner ke Mataram Food Corner. Sedangkan
untuk tenant F & B lainnya, akan menerima transaksi melalui pintu akses keluar dari Artos
Mall yang dimiliki oleh masing-masing tenant tetap dengan layanan take away. Sehingga,
pintu utama masuk Artos Mall akan ditutup untuk pengunjung dan untuk sementara waktu
tidak menerima kunjungan, kecuali lantai Lower Ground yang terdapat tenant supermarket
dan pharmacy,” tuturnya.
“Kami berharap dengan tidak beroperasinya pusat perbelanjan dan mall dapat ikut menekan
angka kenaikan Covid-19 khususnya di Kabupaten Magelang. Serta kita siap untuk ikut serta
mendukung upaya dari Pemerintah dalam menekan penyebaran Covid-19,” tutup Saparina.