Armada Town Square Mall menggelar Meet & Greet para pemain film Night Bus. Acara tersebut digelar pada hari Kamis (6/4) pukul 17.00 di Platinum Cineplex Artos Mall. Para pemain yang datang dalam acara ini yakni Tio Pakusadewo, Teuku Rifnu Wikana, Alex Abbad, Hana Prinantina, dan Rahael Ketsia.
Dalam acara tersebut Teuku Rifnu Wikana menjelaskan bahwa Night Bus diangkat dari sebuah kisah nyata di tahun 1999. Film ini mengisahkan tentang sekelompok warga sipil yang naik bus malam menuju Sampar. Sampar adalah daerah konflik yang dijaga ketat oleh tentara pemerintah yang berjuang melawan milisi pemberontak.
“Sebelum difilmkan, Night Bus pernah diterjemahkan ke dalam sebuah cerpen dengan judul Selamat di tahun 2010”, tambah Teuku Rifnu.
Film “Night Bus” ini merupakan film debut pertama aktor Darius Sinathrya menjadi seorang produser dan disutradai oleh Emil Heradi. Film ini merupakan film bergenre action-thriller dengan budget tinggi dan sentuhan-sentuahn efek ala film Hollywood.
Hadirnya film Night Bus tentu membawa angin segar bagi dunia perfilman Indonesia. Pasalnya, film ini berbeda dengan film-film Indonesia yang sudah ada. “Hal yang membedakan adalah karakter tokoh-tokoh dalam cerita ini dan juga jalan ceritanya itu sendiri. Di Indonesia belum ada film seperti ini sehingga identitas film Night Bus cukup kuat”, jelas Alex Abbad.
Meet & greet yang berlangsung selama satu jam itu kemudian dilanjutkan acara nonton bareng yang berlangsung pukul 19.00 di Platinum Cineplex. Tio Pakusadewo mengaku senang melihat antusias masyarakat Magelang yang cukup tinggi terhadap Night Bus. Apalagi kerumunan para fans cukup penuh sore itu.
“Ya, jangan tonton film ini. Jangan hanya sekali, tapi dua kali, tiga kali, hingga berkali-kali”, gurau Tio Pakusadewo sekaligus menutup acara meet & greet.